Selamat datang di Ririz library
Bismillahirrohmaanirrohiim

Minggu, 20 Mei 2012

LKS 1. Listrik Statis
Nama : ................................ 
No Absen : ........................
Tanggal Percobaan


Judul                                 : Memberi Muatan Listrik pada benda netral dengan cara menggosok
Kajian Teori                     :
Sela kemarin melihat sebuah tayangan di dalam televisi, dia melihat acara e-ducation bahwa ada seseorang yang mendekatkan rambutnya terhadap plastik yang sebelumnya plastik itu terletak pada tumpukan plastik, lalu dia melihat rambutnya tertarik pada plastik tersebut. Lalu Sela penasaran bagaimana bisa rambut tertarik oleh plastik.
Rumusan Masalah           : ......................................................................................
Hipotesis                           :.......................................................................................
Alat dan Bahan                :
1.      Sisir palstik            (1)
2.      Rambut
3.      Potongan-potongan kertas
Langkah Eksperimen      :
1.      Meletakkan potongan kertas di atas meja.
2.      Menggosokkan penggaris plastik pada rambut yang kering.
3.      Mendekatkan penggaris plastik yang telah digosokkan ke potongan-potongan kertas.
4.     

gaya angkat zat cair laporan


Gaya Angkat Zat Cair

       I.            Tujuan Percobaan   : Menyelidiki gaya angkat dalam air

    II.            Kajian Teori             :

Hukum Archimedes mengatakan bahwa apabila sebuah benda sebagian atau seluruhnya terbenam kedalam air, maka benda tersebut akan mendapat gaya tekan yang mengarah keatas yang besarnya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh bagian benda yang terbenam tersebut. Telah sama-sama kita ketahui bahwa berat jenis air tawar adalah 1.000 kg/m3, apabila ada sebuah benda yang terbenam kedalam air tawar; maka berat benda tersebut seolah-olah akan berkurang sebesar 1.000 kg untuk setiap 1 m3 air yang dipindahkan. Konsep ini akan lebih jelas bila diterangkan dengan gambar dibawah ini.



Berat benda pada saat diudara dan setelah terbenam dalam air tawar. Pada saat ditimbang diudara benda misalnya mempunyai berat 4.000 kg pada skala pengukur berat, sedang setelah dimasukan kedalam air

Kamis, 10 Mei 2012

Penerapan Strategi Belajar

1. Mengulang : Menghafal bahan-bahan ke dalam ingatan dengan cara mengulang-ulang bahan tersebut. Contoh : Dalam materi pengukuran suhu, siswa diberikan rumus untuk mengkonfersi dari suatu satuan suhu yang satu ke satuan suhu yang lain. “ Dengan memperhatikan titik tetap bawah 0ºC = 0ºR = 32ºF, maka hubungan skala C, R, dan F dapat ditulis sebagai berikut: tC = 5/4 tR tC = 5/9 (tF – 32) tC = 4/9 (tF – 32) Hubungan skala Celcius dan Kelvin adalah t K = tºC + 273 K.” Siswa diminta untuk sering mengerjakan soal-soal yang menggunakan rumus tersebut sehingga tidak langsung, siswa melakukan strategi belajar mengulang rumus tersebut.
2. Menggarisbawahi : suatu teknik untuk menemukan ide-ide kunci dari suatu teks sehingga membantu menghubungkan informasi baru dengan pengetahuan yang telah ada.
Contoh : Dalam perkembangan selanjutnya, orang dapat membuat magnet dari besi, baj, atau campuran beberapa logam. Magnet buatan ini banyak dipakai dalam perangkat-perangkat elektronik, seperti bel listrik, telepon, dan mikrofon. Di samping membuat magnet, sekarang orang juga telah mampu mengatur kekuatan magnet sesuia dengan keperluan. Dengan demikian menurut asalnya magnet dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam adalah suatu benda yang sudah mempunyai sifat magnet sejak ditemukan,

Al Khawarizmi




Teman-taman ada yang menarik nihhh,
tau gak siapa Al Khwarizmi?
Kalau pengen tau lebih jelas jangan lewatkan Good News di bawah ini,,

Perintis matematika muslim dan orang yang sangat pantas disebut sebagai bapak aljabar modern. Nama aslinya adalah Muhammad ibn Musa al Khwarizmi. Ia berasal dari Khwarizm (Khiva). Kadang orang keliru dalam menafsirkan suatu hasil hasil karya peradaban modern, yang selalu dianggap berasal dari barat.

Rabu, 02 Mei 2012


GAYA GESEK
Untuk menyalakan kompor sering kali kita menggunakan korek api. Apakah yang terjadi pada korek api tersebut bagaimana bisa memercikkan api?
·         Korek api dapat memercikkan api dikarenakan adanya gaya gesekan . gaya gesek muncul antara dua permukaan benda yang bersentuhan.
Gaya normal
Gaya ini dirumuskan sebagai suatu gaya yang tegak lurus pada setiap gaya pada bidang sentuh